Klasifikasi Batuan Karbonat Menurut
Mount (1985)
Batuan
sedimen karbonat adalah batuan sedimen yang memilki kandungan material karbonat
lebih dari 50%. Kandungan tersebut terdiri dari mineral atau garam karbonat. Di
beberapa tempat banyak dijumpai batuan yang memiliki perpaduan atau pencampuran
antara batuan sedimen karbonat dengan batuan sedimen silisiklastik. Hal ini
terjadi karena kedua batuan tersebut berada pada lingkungan pengendapan yang
sama. Proses pencampuran atau perpaduan antara batuan
silisiklastik dengan batuan karbonat melibatkan proses sedimentologi dan
biologi yang variatif.
Mount
(1985), mengklasifikasi proses pencampuran
tersebut menjadi 4 kategori, yaitu :
1) Punctuated Mixing,
proses ini mengalami pencampuran di
dalam lagoon antara sedimen silisiklastik yang berasal dari darat dengan
sedimen karbonat yang berasal dari laut. Proses pencampuran ini akan terjadi bila
ada energi yang kuat yang dapat melemparkan material karbonat ke arah lagoon. Energi
yang besar ini dapat terjadi pada saat badai. Proses ini dicirikan dengan adanya
shell bed yang merupakan lapisan yang mengandung intraklas-intraklas cangkang
dalam jumlah yang melimpah.
2) Facies Mixing,
proses ini mengalami percampuran yang terjadi pada batas-batas facies antara
darat dan laut. Suatu kondisi fasies di darat berangsur-angsur berubah menjadi
fasies laut yang memungkinkan untuk terjadinya pencampuran silisiklastik dengan
karbonat.
3) Insitu Mixing,
proses ini mengalami percampuran
yang terjadi di daerah sub tidal yaitu suatu tempat yang banyak mengandung
lumpur terrigenous. Pencampuran ini mungkin terjadi, jika di lingkungan
tersebut terdapat organisme perintis seperti algae. Jika algae tersebut mati
maka akan menjadi suplai material karbonat.
4) Source Mixing,
proses ini adalah percampuran yang terjadi karena adanya pengangkatan batuan ke
permukaan sehingga batuan tersebut dapat tererosi. Hasil erosi batuan karbonat
tersebut kemudian bercampur dengan material silisiklastik.
Klasifikasi yang dibuat oleh Mount (1985) merupakan
klasifikasi deskriptif sehingga menurutnya batuan sedimen campuran harus
memiliki 4 komponen, yaitu :
1) Silisiklastik sand ( kuarsa dan feldspar yang memiliki ukuran butir pasir)
1) Silisiklastik sand ( kuarsa dan feldspar yang memiliki ukuran butir pasir)
2) Mud, yaitu campuran silt dan clay
3) Allochem, batuan karbonat seperti pelloid atau ooid yang
memiliki ukuran butir lebih besar dari 20 mikrometer
4) Lumpur karbonat/mikrit yang memiliki ukuran butir lebih
kecil dari 20mikrometer
bro, klasifikasinya ada ga
ReplyDeleteHarrah's Resort Atlantic City - MapYRO
ReplyDeleteHarrah's Resort Atlantic 전라남도 출장안마 City is a hotel and 수원 출장샵 casino located in the Marina 안산 출장샵 District in 경상남도 출장마사지 Atlantic City, New Jersey. It is owned and operated 포항 출장마사지 by Caesars